Jumat, 30 Januari 2015

Karangan Bunga : Bunga Tidur

          Orang bilang Mimpi adalah Bunga Tidur. Bagiku Mimpi adalah Bunga Tidur adalah Mimpi yang apabila Mimpi itu indah, itu berarti Bunga Tidur itu sedang mekar, dan apabila Mimpi itu buruk atau bahkan menyakitkan itu berarti Bunga itu Layu. Terkadang Mimpi terasa seperti nyata. Apa yang kita rasakan ketika Mimpi seolah-olah itu seperti nyata. Terkadang ada Mimpi yang ingin menjadi kenyataan dan ada pula Mimpi yang tidak atau bahkan jangan menjadi kenyataan. Mimpi yang ingin menjadi kenyataan, jelaslah Mimpi yang indah, dan jelaslah Mimpi yang tidak ingin menjadi kenyataan pastilah Mimpi yang kurang baik atau bahkan buruk. Mimpi sakit hati, terkadang sering masih terasa sakit hati meskipun sudah bangun, padahal itu hanyalah Mimpi. Dan ada pula Mimpi yang terlihat nyata. Terkadang kita sering bertanya "Apakah itu Mimpi atau Nyata ?" Pertanyaan itu sering kali terpikir dalam benak kita. Ingatlah, terkadang Mimpi mempunyai sebuah arti yang tidak kita ketahui, tetapi janganlah terlalu percaya pula terhadap Mimpi, terkadang Mimpi pun hanya sekedar Bunga Tidur.

Karangan Bunga : Pelangi Jingga

       Pelangi Jingga, kau tau bagiku Pelangi Jingga adalah sesuatu yang menggambarkan hal-hal yang indah pada waktunya. Karena Pelangi itu indah, sangat indah dengan warnanya yang menawan menghiasi langit. Dan Pelangi itu datang pada saat langit berwarna Jingga. Dimana langit menampilkan warna Jingga ketika matahari terbenam diakhir hari menjelang malam. Itu adalah pemandangan yang indah. Ketika pemandangan itu bercampur dengan warna Pelangi yang bermacam-macam. Maka dari itu Pelangi Jingga menggambarkan keindahan diahkir yang menakjubkan, dan terkadang sangatlah jarang melihat Pelangi di langit Jingga. Dan Pelangi Jingga pun tidak selamanya ada menghiasi langit dan Pelangi Jingga ini hanya sementara. Itu menandakan keindahan, kebahagiaan tidaklah selamanya menyelimuti kita dalam kehidupan. Tetapi selalu ada sisi pahitnya dalam hidup. Karena semua butuh proses. Siapa orang yang mau menunggu, mau bersabar dan mau berusaha, kebahagiaan dan keindahaan itu akan datang menghampirinya. Begitupun Pelangi Jingga, siapa orang yang ingin melihat pemandangan langka ini, mereka harus mau menunggu saat mereka tiba.

" INDAH PADA WAKTUNYA "

Karangan Bunga : Permainan Kartu Domino

        Aku tau apa yang aku lakukan tidak pernah membuat mu merasa senang atau pun merasa nyaman atau bahkan tidak berarti apapun bagimu. Bahkan dari dulu sampai saat ini pun, apa yang aku lakukan tidak pernah merasa nyaman bagimu, dan bahkan bisa saja kau merasa terganggu dengan apa yang aku lakuakan. Dan lama-lama ahirnya kau akan menganggapku sebagai seorang pengganggu dan akan diingat dalam hidupnya, bahwa diriku akan sebagai seorang pengganggu dalam hidupnya, memang aku selalu ingin menjadi seseorang yang dia ingat, meskipun itu diingat sebagai seorang pengganggu dihidupnya. Tetapi apa boleh buat, hanya itu yang bisa aku lakukan untuk membuatku senang, karena bagiku itu sangatlah berarti. Karena aku sadar akan satu hal, jika kenyataannya kau tidak akan merasakan apa yang aku rasakan. Aku hanya melakukan apa yang aku rasakan, meskipun kenyataannya kau tidak pernah mengetahui itu. Atau bahkan ketika kau mengetahui tentang tulisan ini kau mungkin langsung ilfille terhadapku, tapi apa boleh buat inilah yang aku rasakan, aku tau kok itu akan terjadi, karena itu merupakan resiko yang harus aku terima. Sebenarnya aku tuh mencoba bersikap apa adanya dan tidak membuat-buat sifatku didepanmu, jadi kalau kenyataanya sifatku tidak disukai, ya tidak masalah karena inilah sifatku, inilah diriku. Aku sadar, tidak mudah menjadi orang yang engkau sukai, setidaknya dengan sikap apa adanya aku, bisa membuatmu mengerti.
       Kau tau, kita seperti permainan Kartu Domino. Aku suka kamu, kamu suka dia. Sadarkah kau ? Aku selalu senang dengan apa yang kau lakukan terhadapku, entah itu hanya menatap atau bertingkah laku, tetapi di sisi lain aku berpikir "mungkin saja dia melakukan lebih dari apa yang dia lakukan kepadaku, terhadap orang yang dia suka" itu hal yang selalu ada di pikiranku. Aku selalu ingin tau apa yang kau pikirkan ketika melihatku? Terkadang aku melihat kau melihat kearah ku, entah apa yang kau lihat, entah itu aku? atau sesuatu dibelakangku? entah sesuatu disampingku? Aku selalu ingin bertanya itu, aku selalu mencoba merendahkan diriku dari apa yang aku rasakan, karena mungkin saja dari kepercayaan diriku itu hanya bisa menyakitkan diriku sendiri.
       Resiko menyukai seseorang adalah kita harus mulai peduli terhadap apa yang dia lakukan. Terkadang sesuatu yang kita pedulikan, hanya akan menimbulkan masalah. Dan itu memang benar, kita meluangkan waktu kita hanya untuk melihat dia, kita meluangkan pikiran kita hanya untuk memikirkan dia dan terkadang perasaaan kita pun dipertaruhkan, ketika orang yang kita sukai sedang dengan orang yang dia sukai, itu akan menjadi hal yang paling membatin dalam hati kita.
       Terkadang, sesuatu yang sangat kita sukai, belum tentu itu baik untuk kita, dan terkadang pula sesuatu yang sangat kita benci bisa jadi itulah yang terbaik untuk kita. Jadi janganlah kita terlalu membenci sesuatu dan jangan pula lah kita menyukai sesuatu, karena itu terkadang berbeda dari yang kita duga, karena sesungguhnya kita tidak mengetahuinya, tetapi Tuhan selalu mengetahuinya.
       Sampai kapan aku harus begini, menggantung perasaanku dengan rasa penasaranku ini. Aku selalu bertanya "apa arti dari sikapnya itu padakku? apa kah itu berarti sesuatu atau tidak sama sekali?" atau bahkan kenyataannya aku hanya ke geeran semata? itu kenyataan yang sangat menyakitkan.
       Apa yang kau lihat ? Apa yang kau rasakan ? Apa yang kau pikirkan ? Sampai kapan aku harus menampung pertanyaan-pertanyaan ini ? Akankah pertanyaan ini terjawab ? Katakanlah, jika memang kau merasakan sesuatu, mengetahui sesuatu. Ada satu pertanyaan yang membuatku benar-benar bingung, Apakah kau menyukai Dia ?
      Aku tau, kau seseorang yang cerdas, mangka dari itu terkadang ada hal yang kau ketahui tentang diriku diam-diam tanpa aku ketahui, tapi aku yakin kau tidak menganggap itu serius, karena bagimu itu sama sekali tidak berarti. tapi terkadang seseorang yang cerdas tidak bisa menggunakan perasaannya dengan baik, tidak tahu cara menjaga perasaan orang lain.  Tetapi ada satuhal yang aku sukai darimu. Cara kau menghargai sesuatu, itu sangat membuatku senang, jadi meskipun kau tidak menyukai sesuatu yang aku lakukan, kau selalu melakukan setidaknya yang tidak membuatku sakit hati. Dan bahkan sampai saat ini pun kau masih melakukan itu. Mungkin itu yang bisa dia lakukakn terhadapku untuk membalaskan perasaanku, yang pada ahirnya dia bersama orang lain.
     Tapi aku sudah mempersiapkan hari dimana dia akan mengetahui perasaanku dan pada ahirnya dia sudah menjadi milik orang lain, mungkin aku hanya bisa tersenyum. Karena, sesuatu akan indah pada waktunya. Maka dari itu aku percaya jika Waktu akan mempertemukan & Takdir akan menjawabnya. Tapi aku tidak akan pernah berencanan untuk melupakannya, karena dia aku bisa menggunakan Cinta dalam hal yang baik. Aku menyukai semua hal tentangnya, dan dia lah laki-laki pertama yang aku beri hadiah dengan sebuah pengorbanan yang belum pernah aku lakukan. Dan pada waktunya aku akan pergi seperti mimpi semalam.
      Padahal pada saat itu pertama aku dekat dengannya jarak kita hanya 1 milimeter, sakin dekatnya jarak kami, tetapi apa boleh buat, jika sudah takdir manusia tidak bisa mebelok dari garis takdirnya, jika memang bukan jodohnya sedekat apapun jaraknya tetap saja terasa jauh. Berbeda dengan yang sudah ditakdirkan untuk berjodoh, mereka yang berjodoh sejauh apapun jarak mereka, mereka akan didekatkan dengan sendirinya. Itulah kenyataan takdir. Tetapi aku percaya apabila dia memang bukan jodohku aku percaya akan datang seseorang yang lebih baik dari itu. Karena, sesungguhnya kesempurnaan tidaklah berarti segalanya, dibandingkan dengan kekurangan yang dimiliki oleh seseorang.
     Aku yakin dia tidak akan pernah mengetahui tentang tulisan ini, karena dia tidak seperti aku, yang selalu mencari tahu tentang dirinya, dan bagi dia aku tidak berarti apa-apa, berbeda dengan aku.
"Kau datang bersama matahari terbit, dan kau pergi bersama matahari terbenam. Tetapi kau muncul bersama Rembulan."

Pelangi Jingga

Pelangi Jingga

Ketika hujan datang bersama matahari
Kau muncul sebagai warna yang indah
Tak ada warna yang tidak kusukai
Tetapi, kau begitu jauh, kau berada diujung sana
Kau indah dimana kau berada, akankah aku sampai kesana ?
Hanya untuk menemuimu, aku selalu mengagumi keindahan mu
Apa kau selalu menyadari itu? semua orang mengagumimu
Tetapi, sepertinya kau tidak pernah menyadari itu
Apalagi apa yang aku lakukan untuk menemuimu
kau tidak akan menghiraukan itu, Kau tau ?
Dan yang aku tahu kau hanya melihatkan warna indah mu
tanpa memerdulikan orang-orang yang mengagumimu
Tetapi, warnamu tidaklah abadi, kau akan pergi memudar,
memudar ... dan menghilang.
Indah pada waktunya
Jika keindahan itu memang akan datang, aku akan menunggu,
menunggu sampai datang waktunya. Pelangi Jingga
Keindahan yang datang diahir hari, menjelang malam
Jika memang waktu itu akan datang, aku akan menunggu
Jika kau datang sebagai Pelangi aku akan menyelimutimu sebagai Jingga
Agar pada saat nya tiba kita akan menghilang dan pergi bersama
Bagaikan, Pelangi menghilang dan Jingga Terbenam 
Mereka akan muncul bersama pada waktunya 
Terkadang hujan tak selamanya bersama matahari
Dan hujan bersama matahari pun tak selamanya menjadi Pelangi
Terkadang matahari terbenam pun tak selamanya berwarna Jingga
Jadi Pelangi dan Jingga akan bersama dan Indah Pada Waktunya 

Tentang Jarak

Tentang Jarak
Karya : Acep Zamzam Noor

Engkau begitu jauh dalam rindu
Tapi betapa lekat dalam lukaku
Engkau begitu asing dalam sunyi
Tapi betapa sejuk pisaumu mengiris urat 
leherku
Kekasih menyingkirlah sejenak agar bisa
kuhayati jarak
Atau mendekatlah untuk kukucup
lukamu
Engkau begitu asing dalam sunyi
Tapi betapa sejuk pisaumu mengiris urat
leherku

Pada Hujanlah

Pada Hujanlah
karya : Bode Riswandi

Pada gemirislah kau menitipkan
segalanya
Batang-batang rindu yang tak jelas
arahnya
Seperti yang terdorong keras ke
dalam kanal,
bisa gelisah atau kenanga yang bebal

Pada hujanlah kau sendiri benturkan
wajahmu
Jadi gerimis baru, jadi embun yang

Di daun waktu.
Tapi akulah daun di pohon waktu
Itu, yang tenggelam disungai atau jatuh
ke ngarai


Karangan Bunga : Hujan ..

          Pada hari itu, tanpa kusadari hujan turun. Aku keluar dari rumahku, untuk pergi kesuatu tempat. Saat aku membuka pintu mungkin suaranya terdengar sampai keluar gerbang rumahku, seseorang melewati rumahku dan melihat kearah pintu dimana aku keluar. Aku langsung melihatnya, kami saling bertatap, tetapi dia menoleh lebih dulu. Aku mengenali orang itu, begitu pun dia. seharusnya aku berada dibelakang dia pada saat itu, tetapi hujan turun dan tidak memungkinkan aku untuk tidak menggunakan payung, aku kembali ke dalam rumah untuk mengambil payung. Saat sedang mengambil payung, aku berpikir untuk berada dibelakangnya. Aku cepat keluar, aku berlari dibawah rentikan hujan untuk mengejar orang itu, berharap aku bisa berada dibelakangnya, tetapi dia sudah berada jauh didepanku, dan tidak memungkinkan aku untuk mengejarnya. Lagian jika aku terus berlari, dia akan melihatku dan aku akan dicurigainya, jadi pada saat itu aku membiarkan dia jauh mendahuluiku. 
        Mungkin pada hari itu, Tuhan tidak mengizinkanku untuk berjalan dibelakangnya, seandainya pada saat itu tidak turun hujan mungkin aku akan berada tepat dibelakangnya. Kau tau, siapakah orang itu? itu pertama kalinya lagi kami bertatapan secara tidak sengaja, setelah sekian lama kami tidak pernah bertemu, dan aku masih mengingat tatapannya saat melihatku.
       Itulah cerita dibalik Hujan, terkadang disaat Hujan turun seseorang bisa mempunyai sebuah cerita yang berkesan tanpa mereka sadari, begitupun aku. Aku yakin dia tidak akan pernah menyadari tentang hal ini, tetapi disaat dia mengetahui ini, apakah dia akan menyadarinya ? atau bahkan dia tidak akan menginat kejadian ini ?


Rabu, 28 Januari 2015

Puisi Karya Taufik Ismail

Karangan Bunga
Karya : Taufik Ismail

Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke salemba
Sore itu.

Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang ditembak mati
Siang tadi.


Nasehat-Nasehat Kecil Orang Tua
Pada Anaknya Berangkat Dewasa

Karya : Taufik Ismail

Jika adalah yang harus kaulakukan
Ialah menyampaikan kebenaran
Jika adalah yang tidak bisa dijual-belikan
Ialah yang bernama keyakinan
Jika adalah yang harus kau tumbangkan
Ialah segala pohon-pohon kezaliman
Jika adalah orang yang harus kauagungkan
Ialah hanya Rasul Tuhan
Jika adalah kesempatan memilih mati
Ialah syahid di jalan Ilahi.


Lirik Lagu Lim Jeong Hee - Scent Of Flower

  Kkochyanggiga nayo eodiseo nanayo
Ada bunga yang wangi, dimanakah bunga itu?

Yeogin kkochi eomneunde geudaebakke eomneunde
Di sini tak ada bunga tapi hanya ada kamu

Gibuni johayo maeumi pyeonhaejyeoyo
Perasaanku sedang baik, hatikupun tenteram

Gyesok nareul geureoke ppanhi chyeodabwajwoyo
Pandangi aku terus seperti itu

Ireon nacheoreom
Seperti diriku,

Geudaega utneun moseup bogo sipheoyo
Aku ingin kau tersenyum

Ajik hanbeondo utji motaetjiman nan
Meskipun aku sekalipun belum tersenyum

Gareuchyeo juseyo baeugo sipheoyo
Tolong ajari aku, aku ingin belajar

Saranghaneun bangbeobeul chaegeuro al suneun eomneun geojanha
Kau tak bisa memahami cara mencintai dari buku

Nal dowa juseyo
Tolong bantu aku

Geu saram baro geudaenikka
Karena orang itu adalah dirimu

Sarangeul allyeomyeon naneun geudaega piryohaeyo
Aku ingin kau perlu mengetahui tentang cinta

Yeonphireul deureoyo geudaereul geuryeoyo
Aku memegang pencil, lalu aku melukis dirimu

Igeot bakke aneunge hal su inneunge eobseoyo
Tak ada apapun yang bisa kulakukan selain melakukan hal ini

Tto isseulkkayo?
Apa ada hal lain?

Geudaereul wihae naega hal su inneun il
Pekerjaan apapun dapat kulakukan demi dirimu

Algo sipheoyo naege allyeojwoyo
Aku ingin tahu, tolong beritahu aku

Gareuchyeo juseyo baeugo sipheoyo
Tolong ajari aku, aku ingin belajar

Saranghaneun bangbeobeul chaegeuro al suneun eomneun geojanha

Nal dowa juseyo
Tolong bantu aku


Geu saram baro geudaenikka
Karena orang itu adalah dirimu

Sarangeul allyeomyeon naneun geudaega pillyohaeyo
Aku ingin kau perlu mengetahui tentang cinta

Gareuchyeo juseyo baeugo sipheoyo
Tolong ajari aku, aku ingin belajar

Saranghaneun bangbeobeul chaegeuro al suneun eomneun geojanha
Kau tak bisa memahami cara mencintai dari buku

Nal dowa juseyo
Tolong bantu aku

Geu saram baro geudaenikka
Karena orang itu adalah dirimu

Sarangeul allyeomyeon naneun geudaega piryohaeyo
Aku ingin kau perlu mengetahui tentang cinta